Pengertian Komunikasi Organisasi
Komunikasi organisasi
adalah komunikasi antar manusia yang terjadi
dalam konteks organisasi, terjadi jaringan
pesan satu sama lain yang bergantung satu sama lain.
Menurut Pace &
Feules, ada dua perspektif utama yang akan mempengaruhi bagaimana komunikasiorganisasi didefinisikan:
- Perspektif Objektif
- Perspektif Subjektif.
Perspektif Objektif menekankan definisi komunikasiorganisasi sebagai pertunjukan dan penafsiran
pesan diantara unit-unit komunikasi yang merupakan bagian dari suatu organisasi
tertentu. Fokusnya adalah penanganan pesan, yakni menerima, menafsirkan, dan
bertindak berdasarkan informasi dalam suatu peristiwa komunikasiorganisasi. Komunikasi
dipandang sebagai alat untuk merekayasa atau mengkonstruksi organisasi
yang memungkinkan individu (anggota organisasi)
beradaptasi dengan lingkungan organisasi.
Perspektif Subjektif mendefinisikan komunikasiorganisasi sebagai proses penciptaan makna atas
interaksi diantara unit-unit organisasi yang menciptakan, memelihara, dan
mengubah organisasi. Fokusnya adalah bagaimana individu
anggota organisasi bertransaksi dan kemudian memberi
makna terhadap peristiwa komunikasi yang terjadi.Dalam arti lain,
bagaimana anggota organisasi berperilaku akan bergantung kepada
makna informasi itu bagi mereka.
Dengan demikian,
definisi atau pengertian komunikasiorganisasi baik dilihat dari perspektif objektif
maupun perspektif subjektif adalah sebagai proses penciptaan dan penafsiran
informasi diantara unit-unit komunikasi sebagai bagian dari suatu organisasi
secara keseluruhan.
Dalam konteks
demikian, komunikasiorganisasi dipandang sebagai proses mengumpulkan,
memproses, menyimpan, dan menyebarkan informasi di antara unit-unit organisasi
yang memungkinkan sistem komunikasiorganisasi berfungsi secara efektif.
Definisi Komunikasi
Organisasi
- Pace & Feules : Komunikasi organisasi dapat didefinisikan sebagai penunjukan dan penafsiran suatu pesan di antara unit-unit komunikasi yang merupakan bagian dari suatu organisasi tertentu.
- Devito: komunikasi organisasi merupakan pengiriman dan penerimaan pesan baik dalam organisasi di dalam kelompok formal maupun kelompok informal organisasi.
- Wiryanto : Komunikasi organisasi adalah pengiriman dan penerimaan berbagai pesan organisasi di dalam kelompok formal maupun informal dari suatu organisasi. Komunikasi formal adalah komunikasi yang disetujui oleh organisasi itu sendiri dan sifatnya berorientasi kepentingan organisasi. Isinya berupa cara kerja di dalam organisasi, produktivitas, dan berbagai pekerjaan yang harus dilakukan dalam organisasi. Misalnya: memo, kebijakan, pernyataan, jumpa pers, dan surat-surat resmi. Komunikasi informal adalah komunikasi yang disetujui secara sosial. Orientasinya bukan pada organisasi, tetapi lebih kepada anggotanya secara individual.
- Goldhaber: komunikasi organisasi adalah proses menciptakan dan saling menukar pesan dalam satu jaringan hubungan yang saling tergantung satu sama lain untuk mengatasi lingkungan yang tidak pasti atau yang selalu berubah-ubah. Definisi ini mengandung tujuh konsep kunci yaitu proses, pesan, jaringan, saling tergantung, hubungan, lingkungan, dan ketidakpastian.
- Katz & Kahn: komunikasi organisasi merupakan arus informasi, pertukaran informasi, dan pemindahan arti di dalam ;suatu organisasi. (www.romeltea.com).*
REFERENSI: Komunikasi
Organisasi karya Arni Muhammad
(Bumi Aksara, 2007); R. Wayne Pace, Don F. Faules (Rosdalarya, 2001); H.
Rochajat Harun, Ir., M.Ed., Ph.D., (Mandarmaju, 2008), Komunikasi dalam
Organisasi karya Gunawan Jiwanto (Pusat Pengembangan Manajemen & Andi
Offset, Yogyakarta 1985).
- See more at: http://romeltea.com/pengertian-komunikasi-organisasi/#sthash.yf1HPDMQ.dpuf
0 komentar:
Posting Komentar